Waktu muda, kata sebagian orang adalah waktu untuk hidup foya-foya, masa untuk bersenang-senang. Sebagian mereka juga mengatakan, “ Kecil dimanja, muda foya-foya, tua kaya raya, dan mati masuk surga.”... Ow.............. tidak bisa........!!! hehe.. Sangat tidak mungkin masuk akal statement tersebut. Bagaimana mungkin waktu muda foya-foya, tanpa amalan soleh, lalu mati bisa masuk surga...??? Sungguh hal ini dapat kita katakan sangatlah mustahil. Untuk masuk surga pastilah ada sebab dan tidak mungkin hanya dengan foya-foya seperti itu.
Akhi wa ukhti fillah, bukankah kita hidup di dunia hanyalah sementara....???. Rosululloh SAW pernah menasehati seorang sahabat yang tatkala itu berusia muda (berumur sekitar 12 tahun) yaitu Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam memegang pundaknya lalu bersabda, “Hiduplah engkau di dunia ini seakan-akan sebagai orang asing atau pengembara.” ....... Hayooo..... apa kesimpulan dari hadist tersebut...??? (niat ngetes hehe). Kesimpulannya adalah jadi, hadist ini mengingatkan kita dengan kematian sehingga kita jangan berpanjang angan-angan. Hadist ini juga mengingatkan kita supaya mempersiapkan diri untuk negeri akhirat dengan amal sholeh. So... kawan manfaatkan waktu kita sebaik mungkin. Karena semua kesuksesan, kebahagiaan, dan kenikmatan akan didapat jika kita selalu memanfaatkan waktu sebaik mungkin, tidak membuangnya dengan kemalasan . Inget....!!!! “AL WAQTU KASSAIF” .... (WAKTU ITU IBARAT PEDANG)... Jika tidak dimanfaatkan dengan baik, pedang itu bisa menghancurkan hidup kita. Bukan hanya di dunia, tapi juga di akhirat... hiiii seremmm..... di dunia sengsara, di kuburan sengsara, di akhirat beribu-ribu sengsara..... OH... TIDAK!!!... Na’udzubillah....
‘Ali bin Abu Tholib radhiyallahu ‘anhu juga memberi petuah kepada kita, “Dunia itu akan pergi menjauh. Sedangkan akhirat akan mendekat. Dunia dan akhirat tersebut memiliki anak. Jadilah anak-anak akhirat dan janganlah kalian menjadi anak dunia. Hari ini (di dunia) adalah hari beramal dan bukanlah hari perhitungan (hisab), sedangkan besok (di akhirat ) adalah hari perhitungan (hisab) dan bukanlah hari beramal.”
Mumpung masih muda niiii...... ayokk manfaatkan waktu sebelum ketuaan mendatangi kita. Lakukanlah lima hal sebelum terwujud lima hal yang lain. Dari Ibnu ‘Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Manfaatkan lima perkara sebelum lima perkara : Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, hidupmu sebelum datang kematianmu.”... Coba direnungkan dech....!!! (jadi inget lagunya Raihan yang “Demi Masa”)
Jadi kawan, jangan kita sia-siakan waktu muda kita dengan hal yang tidak bermanfaat. Kita nggak pernah tau tOch, kapan maut menjemput kita ..?? bisa jadi di masa muda kita ini. Jadi kita sama-sama menyiapkan. SEMANGAT..!!! “REK AYO REK, NYIAPNO BEKAL RUPO AMAL...” (kok jadi nyayi... hehe). Semoga Allah senantiasa membukakan pintu rahmatNya untuk kita semua, hamba yang selalu bersyukur atas manisnya iman. Amin ya Robb....
Semoga dapat bermanfaat. Maaf kalau ada salah kata....
KEEP ISTIQOMAH AND SPIRIT... !!!
0 komentar:
Posting Komentar